Xavi: "kami selalu menyerang - kami tidak akan keluar untuk bertahan"

Meskipun menang 0-2 di leg pertama, Xavi menegaskan tim tidak akan "keluar dan santai dan mempertahankan keunggulan itu-kami selalu menyerang, kami tidak tahu cara lain untuk bermain dan fans kami tidak akan membiarkan kami".


Melewatkan  Wembley'92

Tahun ini Final Liga Champions akan diadakan di Wembley tentu saja dan Xavi menjelaskan bahwa ia telah melewatkan final terakhir Barca pada tahun 1992 (ketika ia berusia 12): "Aku tidak diizinkan untuk pergi, tapi saudara saya ada di sana. Itu akan hebat untuk kembali ke tempat dimana Club memenangkan Liga Champions pertama mereka dan setelah mengalahkan saingan bersejarah seperti Madrid ".
Hampir seminggu telah berlalu sejak pertemuan ketiga antara Dua Besar itu dan Xavi menunjukkan dengan menyesal malam ini pada konferensi pers sebelum pertandingan, telah ada banyak pembicaraan tentang hampir segala sesuatu sejak itu kecuali sepak bola.

"Kami memiliki hasil leg pertama yang baik"

Xavi telah menjadi penggemar Barca sejak ia kanak-kanak dan menghadapi rival abadi Madrid selalu membawa tambahan percikan motivasi, Ia juga mengakui itu adalah "kesenangan dan kepuasan besar untuk berada di sini menikmati ini" dan bahwa "kita memiliki Hasil yang baik dari "leg pertama, ketika ia bertujuan untuk meraih Final Liga Champion ketiga-nya.

Barca setia pada gaya bermain mereka

Camp Nou mungkin melihat taktik yang berbeda dari Real Madrid yang mereka terapkan pekan lalu, Xavi berkomentar: "hasilnya membuat yang diperlukan - mereka akan harus pergi keluar dan mencari permainan yang lebih. Mereka telah tinggal di sebuah permainan counter menyerang dan telah ultra defensif, tetapi kita harus siap bagi mereka untuk bermain lebih tinggi besok  ". Apapun yang terjadi, Barca akan tetap setia pada cara mereka sendiri bermain: "permainan kita tidak akan berubah sama sekali", para gelandang Spanyol bersikeras, "kami selalu menyerang dan tidak pernah mencoba dan duduk santai dan bertahan - kami tidak tahu cara lain untuk bermain dan fans kami tidak akan membiarkan kami ".

Insiden di Lapangan

Belum ada akhir dari kontroversi setelah pertandingan minggu lalu, tapi Xavi, pemain sepak bola sejati, mengungkapkan: "Ini menyedihkan saya harus berbicara tentang hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan olahraga. Bukan bagian saya untuk menilai perilaku manajer Madrid, tapi pada akhirnya, Anda menang karena Anda pantas mendapatkannya, karena Anda telah melakukan hal-hal yang lebih baik. Semua keluhan resmi hanya menuju tidak kemana-mana. Kami mencoba dan hanya berbicara tentang sepak bola dan bukan insiden menyedihkan itu".

Perilaku Tauladan

Satu hal Xavi jelas yaitu: "perilaku kita telah menjadi contoh. Di semua permainan yang sudah kita mainkan dan semua bisnis ini tampaknya "menyedihkan dan menyedihkan.